DJADIN MEDIA – Palang Merah Indonesia (PMI) bersama Relawan Donor Darah Kabupaten Lampung Utara sukses menggelar kegiatan donor darah dan seminar umum di Gedung Pusiban Agung, Jalan Etshiko Siomi, Selasa (27/5/2025). Acara ini digelar dalam rangka memperingati Hari Thalasemia Sedunia yang jatuh setiap 8 Mei, dengan tema tahun ini “Menyatukan Komunitas, Memprioritaskan Pasien”.
Ketua Yayasan Relawan Donor Darah, Salim, berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekaligus mendorong semangat para orang tua dan anak penderita thalasemia. “Kegiatan ini bertujuan menyosialisasikan apa itu thalasemia sekaligus menumbuhkan jiwa sosial serta kepedulian terhadap penderita. PMI dan relawan hanya menjadi fasilitator antara penderita dan keluarga mereka,” ujarnya.
Seminar yang diisi oleh dr. Aditya, M. Biomed, seorang dokter spesialis darah dari Provinsi Lampung, berlangsung penuh keakraban dan mendapat antusiasme tinggi dari peserta. Dr. Aditya menjelaskan pentingnya pendekatan yang berpusat pada pasien serta kolaborasi lintas komunitas guna meningkatkan kualitas hidup penderita thalasemia. Ia juga mengingatkan bahwa thalasemia adalah kelainan darah genetik yang diturunkan dari orang tua ke anak.
Erna, Ketua Perhimpunan Orang Tua Penderita Thalasemia (POTI) sekaligus orang tua penderita, menyatakan antusiasmenya mengikuti seminar dan kegiatan donor darah tersebut. “Kegiatan ini sangat membantu kami mendapatkan ilmu dan menyebarkan informasi mengenai thalasemia ke masyarakat. Donor darah dari masyarakat Lampung Utara sangat berarti bagi anak-anak penderita thalasemia,” ujarnya penuh haru.
Hingga akhir acara, kegiatan donor darah berhasil mengumpulkan 288 kantong darah yang sangat dibutuhkan bagi penderita thalasemia dan pasien lainnya.
PMI dan Relawan Donor Darah Lampung Utara kembali membuktikan dedikasi dan semangatnya dalam mengabdi untuk masyarakat. Selamat kepada seluruh relawan dan pihak terkait atas keberhasilan kegiatan ini.***
