DJADIN MEDIA – Menteri Koordinator Pangan Republik Indonesia, Zulkifli Hasan, dipastikan hadir dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-55 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung yang digelar besok, Rabu (28/5/2025), pukul 08.30 WIB di Hotel Grand Mercure, Bandar Lampung.
Acara puncak HUT PWI Lampung akan diisi dengan Diskusi Publik bertema “Pers Mengawal Ketahanan Pangan Nasional,” di mana Menko Zulkifli Hasan akan menjadi keynote speaker atau pembicara kunci. Diskusi ini juga akan menghadirkan panelis ternama seperti Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, dan Kasatgas Pangan sekaligus Dirkrimsus Polda Lampung Kombes Pol Deddy Agung Wijaya. Moderator diskusi adalah Prof. Wan Abbas Zakaria, Guru Besar Universitas Lampung.
Setelah menghadiri acara HUT, Zulkifli Hasan akan melanjutkan agenda resmi di Provinsi Lampung, di antaranya peresmian Program Kolaborasi Ayo Bisnis Pangan di lapangan Politeknik Negeri Lampung, Rajabasa pada pukul 10.30 WIB. Selanjutnya, ia akan meninjau calon pilot project Koperasi Desa Merah Putih di Gapoktan Rukun Sentosa, Desa Bumi Sari, Kecamatan Natar, Lampung Selatan.
Agenda terakhir Menko Pangan adalah peluncuran dan dialog percepatan musyawarah desa/kelurahan khusus pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang berlangsung di Graha Adora, Jalan Raden Gunawan, Kabupaten Pesawaran.
Zulkifli Hasan tiba di Lampung pada sore hari ini pukul 17.00 WIB di Bandara Raden Inten II dan disambut oleh pejabat Pemprov Lampung, termasuk Asisten Administrasi Umum, Kadis Koperasi dan UMKM, serta Kadis PMDes dan Transmigrasi.
Acara HUT PWI ke-55 Lampung akan dihadiri sekitar 300 tamu undangan dengan rangkaian acara antara lain pemutaran video dokumenter sejarah lahirnya PWI Provinsi Lampung, pemberian penghargaan kepada PWI kabupaten/kota, dan puncaknya pemotongan tumpeng sebagai simbol perayaan.
Kehadiran Menko Pangan dan sederet tokoh penting diharapkan menjadi momentum untuk menguatkan peran pers dalam mengawal ketahanan pangan nasional sekaligus menguatkan sinergi pembangunan daerah di Provinsi Lampung.***
