DJADIN MEDIA — Memiliki mimpi menjadi perawat profesional atau fisioterapis handal dengan karakter Islami? STIKes Baitul Hikmah jawabannya. Berdiri sejak tahun 1984/1985, kampus ini telah membuktikan diri sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Lampung dalam bidang D3 Keperawatan dan S1 Fisioterapi.
Berkembang konsisten selama puluhan tahun, STIKes Baitul Hikmah telah melahirkan ribuan alumni yang sukses bekerja di berbagai sektor kesehatan, baik dalam negeri maupun mancanegara seperti Jepang, Jerman, dan Arab Saudi.
Tak sekadar mengedepankan kualitas akademik, kampus ini juga memadukan pendidikan profesi dengan nilai-nilai keislaman. Mahasiswa difasilitasi dengan asrama, pembinaan akhlak, dan kegiatan keagamaan ala pondok pesantren, menciptakan kombinasi pendidikan holistik yang mencetak tenaga kesehatan berkompeten dan berkarakter.
“Kami ingin mahasiswa tak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga memiliki integritas dan akhlak Islami. Itulah ciri khas lulusan STIKes Baitul Hikmah,” terang dr. Muhammad Sirojudin, Sp.OG, Ketua Yayasan.
Dalam sebuah acara kampus, Wakil Gubernur Lampung, dr. Jihan Nurlela, M.M, turut memberikan pujian.
“Saya kagum dengan STIKes Baitul Hikmah. Kampus ini menjadi teladan bagaimana pendidikan kesehatan bisa dikembangkan selaras dengan pembentukan akhlak dan nilai religius,” ujarnya dalam peresmian Klinik Fisioterapi dan Capping Day D3 Keperawatan.
Ketua STIKes, Sri Suharti, S.Kep., Ns., M.Kep, menjelaskan bahwa kampus telah menyiapkan berbagai fasilitas penunjang pembelajaran seperti laboratorium modern, klinik fisioterapi, pelatihan kewirausahaan, dan program kerja ke luar negeri.
STIKes Baitul Hikmah juga menyediakan berbagai beasiswa prestasi, termasuk akses ke program KIP Kuliah, membuka pintu selebar-lebarnya bagi generasi muda dari berbagai latar belakang.
“Kami menanti kehadiran calon mahasiswa yang siap tumbuh bersama kami – menjadi profesional kesehatan yang tak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia,” tutup Sri Suharti.***