• Biolink
  • Djadin Media
  • Network
  • Sample Page
Friday, October 10, 2025
  • Login
Djadin Media
  • Beranda
  • Daerah
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Politik
  • Teknologi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Politik
  • Teknologi
No Result
View All Result
Djadin Media
No Result
View All Result
Home Daerah

Sekolah Tanpa Logika: Ketika Kebijakan Kota Dianggap Lebih Mirip Kelakuan Anak Sekolah

MeldabyMelda
July 21, 2025
in Daerah
0
Sekolah Tanpa Logika: Ketika Kebijakan Kota Dianggap Lebih Mirip Kelakuan Anak Sekolah

DJADIN MEDIA – Kebijakan Pemerintah Kota belakangan ini menuai sorotan dan sindiran tajam dari warganet. Sebuah unggahan kritis menyebut gaya kepemimpinan wali kota layaknya “anak sekolah yang belum punya E-KTP tapi sudah bawa motor tanpa STNK”.

Sindiran itu muncul buntut dari rencana pembangunan sekolah baru yang dinilai tidak mempertimbangkan realitas di lapangan, terutama bagi warga pra-sejahtera. “Lagaknya dipanggil Bunda, tapi kelakuannya kayak anak sekolah,” tulis salah satu pengguna media sosial dengan nada getir.

Kritik tak berhenti di situ. Kebijakan ini dianggap sembrono dan tidak selaras dengan aturan maupun etika kepemimpinan. Bahkan, netizen menyebut pembangunan tersebut seperti tidak melalui pertimbangan logis, “Enggak aturan menteri, enggak aturan moral. Apa enggak takut ketangkep polisi sama jaksa?” tulisnya.

Lebih jauh, suara keresahan muncul tentang bagaimana warga miskin seolah hanya jadi objek program, tanpa benar-benar dilibatkan atau difasilitasi secara adil. “Nasib warga pra-sejahtera kayak ikut lomba puisi jenderal yang gagal nyalon wali kota,” sindir seorang komentator lain dengan gaya puitis.

Sarkasme pun menguat saat menyentil tentang lemahnya kebijakan publik yang terkesan dibuat asal-asalan. “Baru juga mau bangun sekolah, tapi udah kayak anak sekolah. Gimana kalau diminta bikin baut?”

Ungkapan-ungkapan ini mencerminkan kekecewaan dan keresahan masyarakat terhadap keputusan yang dianggap tidak berpihak pada kebutuhan rakyat. Jika kritik ini terus bergema, bisa jadi akan menjadi refleksi penting bagi para pemimpin daerah untuk lebih bijak dan terukur dalam merumuskan kebijakan—terutama yang menyangkut pendidikan dan masyarakat kecil.***

Source: ALFARIEZIE
Tags: #pendidikanKebijakanPublikOpiniKotaPemkotSekolahTanpaLogika
Previous Post

Dorong Ekonomi Tani, Kantor Pertanahan Pringsewu Gelar Sosialisasi Pendampingan Usaha Reforma Agraria

Next Post

Gebyar 10 Muharram di Desa Bunut Way Ratai: Cetak Generasi Emas yang Berakhlak dan Terampil

Next Post
Gebyar 10 Muharram di Desa Bunut Way Ratai: Cetak Generasi Emas yang Berakhlak dan Terampil

Gebyar 10 Muharram di Desa Bunut Way Ratai: Cetak Generasi Emas yang Berakhlak dan Terampil

Facebook Twitter

Alamat Kantor

Perumahan Bukit Billabong Jaya Blok C6 No. 8,
Langkapura, Bandar Lampung
Email Redaksi : lampunginsider@gmail.com
Nomor WA/HP : 081379896119

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Politik
  • Teknologi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In