DJADIN MEDIA– Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Lampung Selatan dari Fraksi Partai Gerindra, Yuti Rama Yanti, menggelar kegiatan reses kedua di Desa Sukabakti, Kecamatan Palas, pada Senin (11 Agustus 2025). Kegiatan reses yang bertujuan menyerap aspirasi dan keluhan warga ini berlangsung hangat dengan kehadiran warga serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Yuti Rama Yanti menyampaikan salam hangat dari Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan, Egi dan Syaiful, sekaligus menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, menjadi fokus utama pemerintah daerah saat ini. Ia menyampaikan optimisme bahwa dengan kepemimpinan Egi-Syaiful, pembangunan jalan di Lampung Selatan akan mengalami kemajuan signifikan.
“Alhamdulillah Pak Egi dan Pak Syaiful terpilih kembali. Saya sampaikan bahwa Bapak Bupati sekarang sangat memprioritaskan pembangunan jalan agar semua jalan di Lampung Selatan mulus dan bisa menunjang aktivitas masyarakat. Harapan kita semua, infrastruktur ini akan menjadi modal penting bagi kemajuan daerah,” ujar Yuti.
Selain itu, Yuti juga menyampaikan salam dan dukungan dari Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dan Wakil Gubernur Jihan Nurlela kepada warga Desa Sukabakti.
Kepala Desa Sukabakti, Susilo, dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih atas kehadiran Yuti dan berbagai program yang telah berhasil membantu masyarakat, khususnya program bedah rumah yang baru-baru ini diterima warga Desa Sukabakti. Ia berharap kedatangan Yuti membawa berkah dan kemajuan bagi desanya.
“Mudah-mudahan kehadiran Ibu Yuti membawa perubahan yang positif bagi desa kami. Saya juga mewakili warga mengucapkan terima kasih atas bantuan bedah rumah yang sudah berjalan. Ini sangat membantu mengurangi kemiskinan dan memperbaiki kondisi rumah warga kami. Terima kasih atas dukungan dan perhatian yang terus mengalir,” kata Susilo.
Pada sesi tanya jawab, warga Desa Sukabakti menyampaikan berbagai usulan dan keluhan. Kepala Dusun 02 meminta perhatian pemerintah terkait perbaikan jalan lingkungan yang terakhir dibangun pada tahun 2016, yang kini sudah mulai rusak dan membutuhkan penanganan segera agar akses transportasi warga tetap lancar.
Selain itu, Marjoko, perwakilan kelompok tani setempat, menyampaikan bahwa mereka sudah lama menunggu bantuan traktor yang dijanjikan, namun hingga saat ini belum ada kejelasan. Ia berharap aspirasi tersebut segera ditindaklanjuti agar kelompok tani dapat meningkatkan produktivitas pertanian mereka.
Menanggapi aspirasi tersebut, Yuti meminta agar warga segera mempersiapkan proposal resmi sebagai syarat pengajuan bantuan kepada pemerintah daerah. Ia menjelaskan bahwa perbaikan jalan lingkungan memang merupakan program dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) dan berharap pada tahun 2026 proposal tersebut bisa segera direalisasikan.
“Untuk perbaikan jalan yang terakhir dibangun 2016, segera siapkan proposalnya. Kami akan upayakan agar tahun depan bisa mendapatkan bantuan dari Perkim. Begitu juga dengan program bedah rumah, alhamdulillah prosesnya cepat dan material sudah disiapkan oleh pemilik rumah,” jelas Yuti.
Terkait keluhan kelompok tani, Yuti meminta agar proposal bantuan traktor diajukan melalui gabungan kelompok tani (gapoktan) yang selanjutnya diteruskan ke Dinas Pertanian. Ia berjanji akan mengawal proses pengajuan tersebut agar kelompok tani mendapatkan bantuan yang diharapkan.
“Pak Marjoko, tolong dibantu buat proposalnya lewat gapoktan. Nanti gapoktan yang mengajukan ke Dinas Pertanian. Kami akan kawal agar bantuan traktor ini segera terealisasi, sehingga produktivitas pertanian di desa bisa meningkat,” pungkas Yuti.
Kegiatan reses ini menjadi momentum penting bagi warga Desa Sukabakti untuk menyampaikan kebutuhan dan harapan mereka langsung kepada wakil rakyat. Dengan adanya dialog terbuka seperti ini, diharapkan pemerintah daerah dapat semakin responsif dalam merancang program-program yang tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat.***