DJADIN MEDIA– Kapolres Lampung Barat, AKBP Rinaldo Aser, mengundang sejumlah driver ojek online (ojol) berbasis aplikasi Draiv dalam kegiatan silaturahmi yang digelar di Mapolres Lampung Barat, Rabu (3/9/2025). Kegiatan ini berlangsung hangat dan dihadiri oleh puluhan driver dari berbagai kecamatan, sebagai wujud sinergi antara kepolisian dan komunitas ojol di daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran para driver yang telah meluangkan waktu di tengah kesibukan mereka. Ia menekankan bahwa kekompakan dan partisipasi aktif ojol menjadi faktor penting dalam membangun hubungan yang harmonis antara kepolisian dan masyarakat. “Terima kasih kepada rekan-rekan ojol yang sudah hadir. Saya sangat mengapresiasi kekompakan teman-teman, karena kekompakan itu sangat penting,” ujarnya.
AKBP Rinaldo Aser menyinggung pengalaman di Jakarta, di mana meski para driver tidak saling mengenal, mereka bisa berkumpul dan menunjukkan solidaritas dalam satu tujuan. Ia berharap semangat kekompakan ini juga dapat menular di Lampung Barat. “Kekompakan ini bisa menjadi contoh bagi komunitas lain. Kita ingin membangun budaya kerja sama dan saling menghargai di masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, Kapolres juga menyampaikan belasungkawa atas insiden yang menimpa salah satu driver ojol di Jakarta saat aksi demonstrasi beberapa waktu lalu. Ia mengimbau agar kejadian serupa tidak terjadi di Lampung Barat dan menegaskan pentingnya menjaga ketertiban di wilayah masing-masing. “Kondusivitas wilayah adalah tanggung jawab bersama. Mari kita bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban, dan suasana damai di Lampung Barat,” ujarnya.
Dalam pertemuan ini, Kapolres menekankan bahwa silaturahmi tersebut bukan untuk mengganggu aktivitas kerja ojol, melainkan sebagai wadah komunikasi agar tercipta hubungan yang harmonis antara aparat kepolisian dan masyarakat. Ia memilih mengundang para driver ke Mapolres agar kegiatan dapat berlangsung dengan tertib dan penuh kekeluargaan, menghindari persepsi yang keliru dari masyarakat. “Sebenarnya saya ingin langsung mendatangi rekan-rekan di lapangan, tetapi untuk menghindari kesalahpahaman, lebih baik kita berkumpul di sini,” jelasnya.
Pertemuan juga diisi dengan sesi dialog interaktif, di mana driver dapat menyampaikan keluhan, saran, maupun pengalaman mereka dalam beroperasi di lapangan. Kapolres mendengarkan dengan seksama setiap masukan yang diberikan, termasuk terkait keamanan, keselamatan berlalu lintas, dan perlindungan hak-hak pengemudi ojol.
Acara diakhiri dengan pemberian bingkisan dari pihak kepolisian kepada para driver sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam melayani masyarakat. Kapolres berpesan agar keselamatan tetap menjadi prioritas utama, baik saat bekerja maupun saat berada di jalan. Ia juga mengingatkan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas dan menjunjung etika dalam pelayanan kepada pengguna jasa ojol.
Pertemuan ini menjadi langkah nyata membangun kepercayaan dan komunikasi antara Polres Lampung Barat dengan komunitas ojol Draiv, sekaligus memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan keharmonisan sosial di wilayah Lampung Barat.***