DJADIN MEDIA– Atmosfer panas dan penuh antusiasme menyelimuti Stadion Sumpah Pemuda, Bandar Lampung, saat Bhayangkara Presisi Lampung FC menjamu Persik Kediri pada laga lanjutan kompetisi sepak bola nasional, Jumat (19/9/2025). Ribuan pasang mata tertuju pada duel bergengsi ini, namun di balik sorak-sorai penonton, aparat kepolisian telah lebih dulu menyiapkan strategi matang untuk memastikan jalannya pertandingan berlangsung aman, nyaman, dan kondusif.
Sebanyak 380 personel gabungan Polda Lampung diterjunkan untuk mengawal jalannya laga, mulai dari pintu masuk penonton, area tribun, hingga kawasan vital di sekitar stadion. Personel yang diturunkan berasal dari berbagai satuan, termasuk Sabhara, Brimob, Lalu Lintas, hingga intelijen. Langkah ini dilakukan untuk meminimalisasi potensi gesekan antarsuporter serta menjaga keamanan pemain, ofisial, dan masyarakat yang hadir menyaksikan pertandingan.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari, menjelaskan bahwa pengamanan ini menjadi bukti komitmen Polri dalam memberikan rasa aman kepada pecinta sepak bola di Bumi Ruwa Jurai. Menurutnya, pertandingan sepak bola tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga wadah mempererat kebersamaan masyarakat.
“Kami mengimbau kepada seluruh penonton untuk menjaga ketertiban, menaati aturan, dan mengedepankan sportivitas. Mari nikmati pertandingan ini sebagai ajang hiburan yang positif. Harapan kita semua, Bhayangkara Presisi Lampung FC dapat meraih hasil terbaik,” ujar Kombes Pol Yuni.
Selain menurunkan ratusan personel, Polda Lampung juga menyiapkan rekayasa lalu lintas di ruas jalan sekitar stadion untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan. Posko keamanan, unit kesehatan, hingga tim escape keselamatan disiagakan sebagai langkah antisipasi bila terjadi keadaan darurat. Bahkan, pihak kepolisian juga melakukan pemeriksaan ketat terhadap barang bawaan penonton demi mencegah masuknya benda berbahaya ke dalam stadion.
Suasana keamanan yang terkendali membuat penonton merasa lebih nyaman menikmati pertandingan. Bagi masyarakat Lampung, kehadiran Bhayangkara Presisi Lampung FC di kancah nasional menjadi kebanggaan tersendiri. Dukungan suporter yang penuh semangat diharapkan bisa menjadi energi tambahan bagi tim untuk tampil maksimal melawan Persik Kediri, lawan yang dikenal tangguh dan memiliki basis pendukung loyal.
Pengamanan ketat ini juga sejalan dengan semangat Polri untuk menjadikan sepak bola sebagai ajang pemersatu bangsa, bukan sebaliknya. Melalui koordinasi lintas sektor dengan pemerintah daerah, panitia pelaksana, dan pihak terkait lainnya, Polda Lampung berharap laga ini bisa menjadi contoh bagaimana sportivitas dan keamanan bisa berjalan beriringan.
Pertandingan Bhayangkara Presisi Lampung FC melawan Persik Kediri pun bukan hanya sekadar duel di lapangan hijau. Lebih dari itu, laga ini menjadi simbol kebanggaan daerah dan harapan masyarakat Lampung untuk terus menorehkan prestasi di dunia sepak bola. Dengan dukungan penuh aparat keamanan, pertandingan ini diharapkan berlangsung meriah, tertib, dan meninggalkan kesan positif bagi seluruh pihak.***