DJADIN MEDIA- Peringatan Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan ke-1 di Lapas Kelas III Dharmasraya berubah menjadi momentum kemanusiaan besar-besaran. Puluhan kantong darah berhasil terkumpul dari kegiatan donor darah yang digelar pada Kamis, 13 November 2025, bekerja sama dengan Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) serta Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Dharmasraya.
Sejak pagi hari, halaman Lapas dipenuhi pegawai, anggota PIPAS, dan warga binaan yang memenuhi syarat kesehatan. Para relawan dari PMI hadir lengkap dengan peralatan medis, memastikan proses pengambilan darah berlangsung aman dan profesional. Suasana penuh antusias terasa ketika satu per satu peserta mendonorkan darah mereka demi membantu memenuhi kebutuhan stok darah di daerah tersebut.
Kepala Lapas Kelas III Dharmasraya, Ferdika Canra, bersama Ketua PIPAS Lapas Dharmasraya, Ny. Dewi Ferdika, turut menjadi pendonor. Ferdika menyampaikan bahwa aksi kemanusiaan ini menjadi bukti nyata bahwa jajaran pemasyarakatan tidak hanya fokus pada pembinaan, tetapi juga berperan aktif dalam kegiatan sosial yang bermanfaat luas.
Ia menegaskan bahwa Hari Bakti ke-1 ini menjadi momentum penting untuk mendorong budaya kepedulian di lingkungan pemasyarakatan. Donor darah bukan sekadar seremoni, melainkan kontribusi nyata yang dapat menyelamatkan nyawa di tengah kebutuhan darah yang terus meningkat di masyarakat. Menurutnya, kegiatan seperti ini perlu dilakukan secara rutin agar nilai-nilai kemanusiaan semakin mengakar.
Sementara itu, perwakilan PMI Kabupaten Dharmasraya, dr. Fajrin Damayanti, mengapresiasi tingginya partisipasi seluruh peserta. Ia menyebutkan bahwa stok darah sering mengalami kekurangan, terutama pada periode tertentu di mana kebutuhan meningkat pesat. Karena itu, aksi donor darah yang diinisiasi Lapas Dharmasraya sangat membantu memenuhi kebutuhan stok darah yang aman.
Selain bermanfaat bagi penerima, donor darah juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonor, seperti regenerasi sel darah dan menjaga kebugaran tubuh. Kegiatan ini bahkan menjadi salah satu bentuk pembinaan positif bagi warga binaan, sekaligus sarana menumbuhkan empati terhadap sesama.
Aksi sosial ini berlangsung lancar, tertib, dan disambut penuh semangat oleh seluruh peserta. Lapas Kelas III Dharmasraya menyatakan komitmennya untuk terus menanamkan nilai solidaritas, kebersamaan, serta peran aktif dalam kegiatan sosial di masa mendatang. Momentum peringatan Hari Bakti ke-1 ini diharapkan menjadi awal dari berbagai gerakan positif lainnya yang melibatkan pegawai, PIPAS, dan warga binaan demi memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat sekitar.***

