DJADIN MEDIA— Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, bakal bekerja dengan pelatih baru setelah Almere City memutuskan untuk memecat Hedwiges Maduro. Pemecatan ini diumumkan oleh klub melalui laman resminya pada Rabu, 18 Desember 2024, setelah Maduro hanya bertahan selama enam bulan menjabat sebagai pelatih kepala.
Manajer teknis Almere City, Johan Hansma, menyatakan bahwa keputusan untuk memecat Maduro didasarkan pada evaluasi performa tim yang tidak sesuai harapan. “Hedwiges adalah putra klub ini, dan kami memberinya kesempatan untuk berkembang bersama tim. Namun, meskipun kami telah memberikan dukungan penuh, hasil yang diinginkan belum juga tercapai,” ujar Hansma.
Pemecatan Maduro ini juga disorot karena posisinya yang tidak mampu membawa Almere City keluar dari zona bawah klasemen Liga Belanda. Saat ini, tim berada di dasar klasemen hingga pekan ke-16.
Maduro, yang sebelumnya menjabat sebagai asisten pelatih Alex Pastoor, diangkat pada awal musim ini setelah Pastoor meninggalkan klub. Namun, keputusannya dalam menentukan skuad dan strategi pertandingan mulai menuai kritik, termasuk dari Thom Haye, yang merasa tidak puas dengan keputusan pelatih terkait penurunan posisinya dalam tim.
“Saya tidak setuju dengan keputusan itu. Penjelasan yang saya terima tidak saya pahami,” ungkap Haye dalam wawancara dengan Omroep Flevoland pada 6 Desember lalu.
Dengan pemecatan ini, Almere City kini mencari pelatih baru untuk mengangkat tim dari keterpurukan dan kembali ke jalur kemenangan.***
