DJADIN MEDIA– Bupati Tanggamus, Moh. Saleh Asnawi, secara resmi memulai pembangunan Jembatan Ulu Semong yang menghubungkan wilayah Kabupaten Tanggamus dengan Kabupaten Lampung Barat. Groundbreaking jembatan ini dilaksanakan di kawasan Pekon Ulu Semong dan Petai Kayu, Kecamatan Ulu Belu, pada Selasa (2/9/2025), yang disaksikan oleh jajaran perangkat daerah, tokoh masyarakat, serta warga setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Saleh Asnawi menegaskan bahwa pembangunan jembatan ini merupakan jawaban atas aspirasi masyarakat yang telah menantikan akses penghubung antardaerah selama puluhan tahun. “Alhamdulillah, hari ini kita mulai pembangunan jembatan yang sudah lama diimpikan oleh warga Ulu Semong. Ini bukti nyata komitmen Pemkab Tanggamus dalam menyediakan infrastruktur yang mendukung mobilitas dan transportasi masyarakat,” ujarnya.
Bupati menjelaskan, Jembatan Ulu Semong tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi, tetapi juga diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat di kedua kabupaten. Dengan adanya jembatan ini, akses para petani dan pedagang ke pasar menjadi lebih cepat dan efisien. Hal ini diyakini dapat meningkatkan perputaran ekonomi lokal, memperlancar distribusi hasil pertanian, serta membuka peluang usaha baru bagi masyarakat setempat, termasuk layanan transportasi dan ojek lokal.
Lebih jauh, Bupati Saleh Asnawi menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan. “Kami berharap masyarakat dapat bersinergi dan berkolaborasi selama proses pembangunan berlangsung, mulai dari pengawasan hingga pemeliharaan jembatan setelah selesai. Keterlibatan aktif masyarakat akan memastikan jembatan ini dapat digunakan secara maksimal, memberikan manfaat berkelanjutan, dan tahan lama,” ujarnya.
Selain aspek ekonomi dan transportasi, jembatan ini juga menjadi simbol peningkatan konektivitas antarwilayah, memperkuat integrasi sosial dan budaya masyarakat Tanggamus dan Lampung Barat. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus menghadirkan pembangunan infrastruktur yang merata, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.
Masyarakat yang hadir pada acara groundbreaking terlihat antusias dan berharap pembangunan jembatan dapat selesai tepat waktu. Acara ini diakhiri dengan doa bersama untuk kelancaran proyek dan keselamatan masyarakat yang akan memanfaatkan jembatan di masa mendatang.***