DJADIN MEDIA- Pelatih asal Belanda, Erik ten Hag, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Manchester United dan para penggemar melalui surat setelah resmi dipecat dari kursi kepelatihan tim Setan Merah. Pemecatan ini mengikuti serangkaian hasil buruk yang dialami Manchester United, termasuk kekalahan 1-2 dari West Ham United yang menjadi titik akhir bagi karirnya di klub.
Dalam surat yang ditujukan kepada manajemen dan penggemar, ten Hag memulai dengan ungkapan terima kasih yang tulus kepada para suporter. “Izinkan saya memulai dengan mengucapkan terima kasih. Terima kasih karena selalu berada di sana untuk klub, baik saat pertandingan tandang maupun saat menghadapi tantangan di Old Trafford. Dukungan Anda tidak tergoyahkan,” tulisnya.
Ten Hag melanjutkan, “Atmosfer di Old Trafford selalu menggetarkan hati. Saya merasakannya berkali-kali, terutama saat mendengar nyanyian penggemar United yang mengambil alih stadion lawan, baik di Inggris, Eropa, maupun selama tur musim panas. Saya selalu menikmati pertemuan dengan para penggemar Manchester United di seluruh dunia.”
Ia juga menekankan pentingnya interaksi dengan penggemar di berbagai belahan dunia, menyatakan, “Berjalan di jalanan dan berbicara dengan penggemar di Inggris, Eropa, Asia, Australia, dan Amerika Serikat telah menginspirasi saya dan menciptakan rasa persatuan yang kuat. Itulah yang membuat para pendukung United begitu istimewa.”
Dalam bagian akhir suratnya, ten Hag tidak hanya menyampaikan terima kasih kepada para penggemar, tetapi juga kepada staf klub. “Saya juga ingin berterima kasih kepada para staf di setiap departemen di klub atas dukungan mereka yang tak tergoyahkan di saat-saat baik maupun buruk,” tutupnya.
Surat ini mencerminkan komitmen dan penghargaan ten Hag terhadap klub dan penggemar, meskipun masa kepelatihannya berakhir dengan cara yang tidak diharapkan.***