DJADIN MEDIA— Mutasi mengejutkan kembali terjadi di tubuh Polri! Irjen Helmy Santika, yang dikenal sebagai Kapolda Lampung dengan segudang prestasi, kini resmi dimutasi ke Itwasum Polri. Tapi siapa sangka, di balik seragam dinasnya, jenderal bintang dua ini punya cerita yang bikin publik tercengang.
Menjabat sejak Maret 2023, Helmy memimpin Polda Lampung selama 2 tahun 5 bulan. Ia bukan sosok sembarangan—lulusan Akpol 1993 ini punya pengalaman panjang di bidang reserse dan pernah memimpin Polda Gorontalo. Namanya sempat viral sebagai Kapolda termuda di Indonesia saat berusia 52 tahun!
Salah satu kebijakan paling berani yang pernah ia keluarkan adalah perintah tembak di tempat bagi pelaku begal saat menjabat Kapolres Lampung Utara. Langkah ini terbukti efektif menekan angka kejahatan jalanan dan membuat namanya dikenal sebagai jenderal yang tak main-main soal penegakan hukum.
Namun, Helmy bukan hanya soal ketegasan. Ia juga punya sisi seni yang tak kalah menarik. Dalam event Saburai Grand Jam 2025, ia tampil sebagai musisi dan ikut memecahkan Rekor MURI. Di luar dinas, suami dari Ny. Lurie Helmy Santika ini kerap membagikan momen hangat bersama keluarga lewat Instagram @helmysantika1993.
Rekam Jejak Karier yang Menginspirasi
Berikut daftar penugasan strategis Irjen Helmy Santika:
– Pama Polda Metro Jaya (1993)
– Wakapolsek Setiabudi (1997–1999)
– Kapuskodalops Polres Gianyar (2001)
– Kapolsek Kota Denpasar (2001–2003)
– Kanit II/Psikotropika Polda Metro Jaya (2003–2005)
– Kapolsek Metro Kebayoran Lama (2005–2006)
– Kasat Narkoba & Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan (2006–2008)
– Kasubdit Resmob & Jatanras Polda Metro Jaya (2010–2013)
– Kapolres Lampung Utara (2013–2014)
– Wadirreskrimum Polda Banten (2014–2015)
– Kasubdit I Dittipideksus Bareskrim Polri (2015–2016)
– Kapolresta Barelang (2016–2017)
– Dirresnarkoba Polda Kepri (2017)
– Wadirtipideksus & Dirtipideksus Bareskrim Polri (2019–2021)
– Sahlijemen Kapolri (2021–2022)
– Kapolda Gorontalo (2022–2023)
– Kapolda Lampung (2023–2025)
Kasus-Kasus Besar yang Pernah Ditangani
Helmy Santika dikenal sebagai jenderal yang tak ragu turun langsung menangani kasus-kasus besar. Beberapa di antaranya bahkan jadi sorotan nasional:
– Pembunuhan Ryan Jombang (2008)
– Kasus Nasrudin Zulkarnaen (2009)
– Skandal suap PT Salmah Arowana Lestari (2010)
– Pembunuhan bos PT Sanex Steel & William Lim (2012)
– Pemberantasan begal di Lampung Utara (2013)
– Penculikan WN Malaysia Ling Ling (2017)
– Kasus Pinjaman Online (2021)
Mutasi ke Itwasum Polri bukan akhir dari kiprah Helmy Santika. Justru ini bisa jadi awal dari babak baru yang lebih strategis dan berdampak luas. Sosoknya yang tegas, berintegritas, dan humanis membuat publik menaruh harapan besar pada langkah-langkah selanjutnya.
Siap-siap, langkah Irjen Helmy Santika berikutnya bisa jadi lebih mengejutkan dari yang kita kira!***