DJADIN MEDIA– Ketua Bhayangkari Cabang Lampung Selatan, Ny. Emy Toni, didampingi pengurus Bhayangkari, melakukan pemantauan langsung Program Makan Bergizi (MBG) di TK Kemala Bhayangkari dan SDN 2 Way Urang, Senin (17/11/2025). Kunjungan ini menjadi salah satu langkah nyata untuk memastikan kualitas makanan yang disajikan kepada anak-anak sesuai dengan standar gizi yang sehat, aman, dan mendukung tumbuh kembang mereka.
Kegiatan dimulai dengan penyambutan hangat dari pihak sekolah dan anak-anak yang antusias. Ny. Emy Toni terlihat menyapa satu per satu siswa, berbincang ringan, sekaligus menanyakan menu favorit mereka dalam program MBG. Suasana pun penuh keceriaan ketika seorang siswa dengan polos dan gembira mengatakan, “Enak sekali, Bu… saya suka makanannya,” yang disambut senyum bangga dari seluruh rombongan Bhayangkari.
Ny. Emy Toni menegaskan bahwa tanggapan positif anak-anak menjadi indikator keberhasilan program. “Keceriaan mereka adalah tanda bahwa makanan yang disajikan diterima dengan baik. Kami ingin memastikan anak-anak mendapatkan asupan bergizi yang mendukung pertumbuhan fisik dan kognitif mereka,” ujarnya. Ia menekankan pentingnya kualitas bahan makanan dan penyajian yang higienis agar program MBG memberikan manfaat maksimal bagi anak-anak.
Dalam pemantauan tersebut, Ketua Bhayangkari didampingi Kepala Dapur SPPG 2, Aldi Koko, dan Ahli Gizi Alya Aryanti. Tim ini secara langsung mengecek proses pengolahan makanan, memastikan setiap menu memenuhi standar nutrisi anak usia sekolah. Mereka meninjau penggunaan bahan baku, metode memasak, hingga cara penyajian agar tetap higienis dan menarik bagi anak-anak.
Selain itu, Ny. Emy Toni menerima masukan dari Kepala Sekolah SDN 2 Way Urang, Ibu Martini, mengenai kebutuhan khusus anak-anak dengan alergi tertentu. “Ada beberapa anak yang memiliki alergi makanan tertentu, sehingga kami berharap menu bisa disesuaikan agar semua siswa dapat menikmati MBG dengan aman,” jelas Martini. Hal ini menjadi perhatian penting bagi Bhayangkari untuk menyesuaikan menu dan menjaga kesehatan semua peserta program.
Pemantauan ini tidak hanya berhenti pada evaluasi makanan, tetapi juga mencakup interaksi langsung dengan guru dan staf dapur. Ny. Emy Toni mendengarkan saran-saran mereka mengenai penyesuaian menu, penambahan variasi makanan, serta tips agar anak-anak semakin tertarik dan semangat dalam mengikuti program MBG. Ia menekankan bahwa keberhasilan program sangat tergantung pada kerja sama antara sekolah, tim dapur, dan pengurus Bhayangkari.
Kegiatan monitoring Program Makan Bergizi yang dilakukan Bhayangkari merupakan dukungan nyata terhadap program pemerintah dalam penguatan gizi anak sejak usia dini. Program ini menjadi sarana penting dalam memastikan anak-anak menerima menu sehat, berkualitas, dan sesuai kebutuhan nutrisi harian. Dengan pendekatan ini, diharapkan generasi muda Lampung Selatan dapat tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.
Ny. Emy Toni menambahkan, “Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat besar bagi perkembangan anak-anak dan menjadi langkah penting dalam mencetak generasi yang lebih sehat dan cerdas. Bukan hanya soal rasa, tapi kualitas gizi yang mereka terima sangat menentukan masa depan mereka.”
Pada akhir kunjungan, Ny. Emy Toni berpesan agar pihak sekolah dan pengelola dapur terus menjaga standar gizi, mengawasi kebersihan, serta selalu mendengarkan masukan dari siswa dan guru. Program Makan Bergizi ini tidak hanya menjadi kegiatan rutin, tetapi juga menjadi bagian dari upaya strategis membentuk pola hidup sehat sejak usia dini.***

