DJADIN MEDIA– Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Lampung memberikan dukungan penuh dalam pengamanan kedatangan Kapal Militer Amerika Serikat MV Cape Hudson yang melaksanakan debarkasi sarana dan prasarana militer di Dermaga D Pelabuhan Pelindo II Panjang, Selasa (12/8/2025). Kapal tersebut membawa berbagai peralatan militer sebagai bagian dari rangkaian latihan gabungan internasional yang diikuti oleh 15 negara.
Latihan ini merupakan bagian dari persiapan pelaksanaan Super Garuda Shield 2025, sebuah latihan gabungan berskala besar yang akan dilaksanakan di berbagai lokasi strategis, termasuk di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI AD Baturaja, Sumatera Selatan. Kegiatan ini bertujuan memperkuat kerja sama militer multinasional, meningkatkan interoperabilitas, serta mempererat hubungan diplomatik pertahanan antarnegara peserta.
Komandan Lanal Lampung Letkol Laut (P) Krido Satriyo U menjelaskan, pengamanan yang dilakukan pihaknya tidak hanya sebatas penjagaan fisik di area pelabuhan. Lanal Lampung juga mengoordinasikan pengamanan dengan sejumlah instansi terkait, seperti Bea Cukai, Karantina, Kesyahbandaran, dan Kepolisian, guna memastikan seluruh proses debarkasi berjalan aman, tertib, dan sesuai prosedur.
Selain itu, Lanal Lampung menyiagakan satu tim penyelam untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan di bawah permukaan air, serta menurunkan satu unit ambulance dari BP Lanal Lampung untuk mendukung kesiapan medis. Langkah ini diambil sebagai bentuk kewaspadaan terhadap kemungkinan insiden yang dapat terjadi selama proses bongkar muat peralatan militer.
Kehadiran MV Cape Hudson di Pelabuhan Panjang menandai dimulainya fase penting dalam rangkaian kegiatan Super Garuda Shield 2025. Dengan keterlibatan langsung Lanal Lampung, pengamanan jalannya kegiatan ini diharapkan dapat berjalan maksimal, sekaligus memberikan citra positif terhadap kesiapan dan profesionalisme TNI AL dalam mendukung agenda pertahanan internasional di wilayah Indonesia.***