DJADIN MEDIA — Suasana magis dan kebersamaan menyelimuti Pekon Margadadi, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, saat warga menggelar tradisi Bersih Desa dalam rangka menyambut 1 Muharam / Satu Suro, Sabtu malam (4/7). Puncak acara diisi dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk, menampilkan Ki Dalang Hadi Suyatno dari Pekon Kediri, Pardasuka, membawakan lakon “Wahyu Cakra Ningrat.”
Tradisi Leluhur Penuh Makna
Acara diawali dengan kenduri atau makan bersama (Naluri Jawa), di mana masyarakat membawa nasi beserta lauk pauk dari rumah masing-masing untuk saling bertukar dan dinikmati bersama. Tradisi ini melambangkan kebersamaan, syukur, dan harapan akan berkah di tahun baru Hijriah.
Sebelum wayang dimulai, panggung kebudayaan desa dihangatkan dengan berbagai pertunjukan seni lokal, seperti pencak silat Setia Hati (SH), Kuda Kepang Setyo Budoyo pimpinan Tri Wahyudi, serta penampilan Campursari yang memikat penonton lintas usia.
Spiritualitas dan Sejarah Lokal Jadi Pusat Perhatian
Ketua Panitia, Maradona, juga membacakan sejarah singkat Pekon Margadadi, sebagai pengingat asal-usul desa dan nilai-nilai yang diwariskan oleh para leluhur.
Sementara itu, Ketua BHP Margadadi, Misino, menyampaikan bahwa tradisi Bersih Desa ini rutin dilaksanakan setiap malam satu Suro, meskipun tahun ini mengalami sedikit pergeseran waktu pelaksanaan.
“Rangkaian kenduri dan ruwatan ini sebagai wujud spiritualitas masyarakat untuk menolak bala, memohon ketenteraman, kesehatan, dan keberkahan bagi seluruh warga,” jelas Misino.
Dihadiri Tokoh dan Warga dari Berbagai Wilayah
Acara yang berlangsung hingga dini hari ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat dan pejabat daerah, termasuk perwakilan Camat Ambarawa, Anggota DPRD Pringsewu Suryo Cahyono (Fraksi PDIP), Bhabinkamtibmas, Babinsa, kepala pekon tetangga, tokoh adat, dan ratusan warga yang antusias mengikuti jalannya acara dari awal hingga akhir.
Tradisi ini tak hanya menjadi bentuk pelestarian budaya, tetapi juga sebagai media perekat sosial dan sarana doa bersama dalam menghadapi tahun yang baru.***