DJADIN MEDIA – Thailand harus menelan kekalahan tipis 1-2 dari Vietnam pada laga leg pertama final ASEAN Cup 2024 yang berlangsung di Viet Tri Stadium, Phu Tho, Kamis (2/1/2025). Setelah pertandingan tersebut, pelatih Thailand, Masatada Ishii, memberikan komentarnya terkait kekalahan timnya dan penampilan pemain naturalisasi Vietnam, Nguyen Xuan Son.
Xuan Son, yang dikenal dengan nama Rafaelson, menjadi bintang pada pertandingan tersebut dengan mencetak dua gol pada menit ke-59 dan 73, membawa Vietnam unggul 2-0. Thailand baru bisa memperkecil ketertinggalan lewat gol Charlermsak Aukkee pada menit ke-83.
Sorotan Ishii pada Xuan Son dan Perbedaan Situasi
Masatada Ishii tidak bisa menghindar untuk mengakui kualitas individu Xuan Son yang luar biasa. “Semua orang tahu bahwa Nguyen Xuan Son adalah pemain dengan keterampilan individu yang hebat,” kata Ishii, dikutip dari THSport. “Kami memberinya kesempatan untuk mencetak gol, dan dia memanfaatkannya dengan sangat baik,” imbuh pelatih asal Jepang itu.
Ishii juga membandingkan pertandingan ini dengan pertemuan sebelumnya melawan Filipina di semifinal leg pertama. Meskipun Thailand juga tertinggal dua gol, mereka berhasil mencetak gol dan membalikkan keadaan di pertandingan leg kedua. Namun, menurut Ishii, situasi di pertandingan melawan Vietnam berbeda. “Kali ini, kami tertinggal dua gol dan berhasil mencetak satu gol, tetapi dalam pertandingan melawan Filipina, kami tertinggal lebih dulu, menyamakan kedudukan, dan kemudian kebobolan lagi. Jadi, situasinya memang berbeda,” jelas Ishii.
Menatap Leg 2 dengan Penuh Semangat
Thailand harus bekerja keras untuk membalikkan keadaan pada leg kedua yang akan digelar di markas Vietnam. Meski tertinggal, Ishii dan timnya tetap optimis untuk memanfaatkan peluang dan memperbaiki kesalahan yang terjadi di leg pertama.***