DJADIN MEDIA– Bagi para pendaftar CPNS 2024, berikut penjelasan penting dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengenai tujuan dari optimalisasi pengisian formasi kosong.
Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 menjadi perhatian besar bagi ribuan pelamar di seluruh Indonesia. Dalam rangka memastikan seluruh posisi terisi oleh pelamar yang memenuhi kualifikasi, pemerintah melalui BKN mengeluarkan aturan terkait optimalisasi pengisian formasi kosong yang tertuang dalam Permen PANRB No. 320 Tahun 2024 dan Permen PANRB No. 6 Tahun 2024.
Aturan ini bertujuan untuk mengoptimalkan pengisian formasi kosong tanpa mengurangi standar kompetensi yang sudah ditetapkan. Mekanisme optimalisasi ini dirancang agar setiap posisi terisi oleh pelamar yang kompeten dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing instansi.
Dengan adanya aturan ini, BKN berharap seluruh formasi dapat terisi oleh pelamar yang berkualitas, tetap berpegang pada prinsip kualitas tanpa mengorbankan standar yang ditetapkan sebelumnya.
Instansi yang Hanya Menggunakan CAT BKN untuk SKB
Selain itu, beberapa instansi pusat memutuskan untuk hanya menggunakan Computer Assisted Test (CAT) BKN dalam tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), tanpa tambahan tes lain seperti wawancara atau praktik kerja. Instansi yang menerapkan kebijakan ini antara lain:
- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo)
- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) – kecuali formasi dosen
- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf)
- Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Dengan adanya mekanisme ini, diharapkan proses seleksi CPNS 2024 dapat berjalan lebih efektif dan efisien, serta tetap menjamin pemenuhan formasi dengan pelamar yang memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan.***