DJADIN MEDIA – Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Raden Intan Lampung kembali memeriahkan hari jadinya yang ke-13 dengan serangkaian lomba dan karnaval menarik, yang digelar selama tiga hari mulai 9 hingga 11 September 2025. Acara ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) PGMI dan berlangsung di lingkungan fakultas dengan antusiasme tinggi dari mahasiswa, pelajar, dan masyarakat sekitar.
Mengusung tema “Menumbuhkan Budaya Pendidikan Untuk Mewujudkan Generasi Berkarakter dan Kompetitif”, milad PGMI kali ini bertujuan memperkuat nilai-nilai pendidikan, kreativitas, serta pengembangan karakter generasi pendidik masa depan. Kegiatan ini diikuti oleh 356 peserta dari berbagai tingkatan, mulai dari SD/MI se-Provinsi Lampung hingga mahasiswa PGMI/PGSD UIN Raden Intan Lampung.
Beragam lomba digelar, mulai dari puisi, senam kreasi, tilawah, dai/daiyah, mewarnai, hingga rangking 1 untuk siswa SD/MI. Sementara untuk tingkat mahasiswa PGMI/PGSD, digelar lomba solosong, desain poster, dan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI). Tidak ketinggalan, cabang olahraga futsal juga dipertandingkan untuk tingkat fakultas, menambah semarak rangkaian acara.
Acara dibuka secara simbolik oleh Kaprodi PGMI, Dr. Chairul Amriyah, M.Pd., dengan pelepasan balon dan pemotongan tumpeng. Dalam sambutannya, Chairul menekankan bahwa tema milad ini sejalan dengan tagline UIN Raden Intan Lampung, yakni ber-ISI: Intellectuality, Spirituality, Integrity. Ia menekankan pentingnya pendidikan yang tidak hanya menekankan kemampuan akademik, tetapi juga pembentukan karakter melalui kreativitas dan inovasi.
“Proses pendidikan di PGMI bukan hanya mencetak generasi yang intelektual, spiritual, dan berintegritas tinggi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kearifan lokal yang dapat dijadikan media membangun karakter siswa,” ujarnya.
Nada Naurah Putri Azizah, Ketua HMJ PGMI, menambahkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini mengedepankan sportifitas dan dedikasi tinggi dari semua peserta. Sedangkan Ketua Pelaksana, Fakhrul Rozi, berharap acara ini mampu memperkaya ilmu dan pengalaman mahasiswa, serta mempersiapkan mereka menjadi pendidik yang kreatif dan profesional.
Penilaian lomba puisi dilakukan oleh juri berpengalaman, Fitri Angraini, S.S., M.Pd., dan Syofnidah Ifrianti, S.Pd., M.Pd. Kedua juri menilai berdasarkan ekspresi, penjiwaan, struktur bait, rima, dan irama, untuk menilai makna dan keindahan puisi secara keseluruhan. Fitri menekankan pentingnya kontribusi PGMI dalam membangun generasi bangsa melalui pendidikan, “Karena di PGMI letak pondasi anak-anak. Mudah-mudahan semua harapan dan cita-cita jurusan ini dapat terwujud,” ujarnya.
Selain lomba, karnaval budaya juga turut memeriahkan acara, menampilkan kreativitas mahasiswa dan mengenalkan ragam budaya Lampung kepada masyarakat luas. Acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana silaturahmi dan promosi budaya lokal, sekaligus memotivasi peserta untuk terus berinovasi dalam pendidikan dan pengembangan karakter.***
