DJADIN MEDIA— Kabupaten Pringsewu kini menjadi bagian dari inisiatif global untuk pertanian berkelanjutan. Melalui kolaborasi antara Mondelez International dan Olam Food Ingredients (OFI), kebun percontohan Cocoa Simple Drip Irrigation (CASDI) resmi diluncurkan di Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran, Selasa (3/6/2025).
Peluncuran ini merupakan bagian dari Program Cocoa Life, sebuah program pemberdayaan petani kakao yang berfokus pada peningkatan produktivitas, efisiensi, dan ketahanan iklim.
Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas menyambut hangat kehadiran program ini dan menyatakan kebanggaannya atas dipilihnya Pringsewu sebagai lokasi peluncuran.
“Program ini adalah angin segar bagi para petani kakao. CASDI menawarkan solusi nyata atas tantangan kekeringan yang kerap dihadapi. Teknologi irigasi tetes ini memungkinkan penggunaan air yang lebih hemat dan tepat sasaran, terutama di musim kemarau,” ujar Bupati Riyanto.
Ia menambahkan bahwa sektor pertanian, khususnya kakao, merupakan salah satu pilar ekonomi Pringsewu. Dengan dukungan teknologi seperti CASDI, diharapkan kesejahteraan petani meningkat dan praktik pertanian berkelanjutan semakin meluas.
Bupati juga mengajak para penerima manfaat program untuk menjaga bantuan ini sebaik mungkin dan menjadikannya contoh bagi petani lainnya.
“Kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan petani adalah kunci. Mari jadikan Cocoa Life sebagai gerakan bersama untuk menciptakan pertanian yang tangguh dan ramah lingkungan,” tambahnya.
Peluncuran ini turut dihadiri tokoh-tokoh penting dari sektor industri, di antaranya Chief Sustainability Officer OFI Global Roel Van Poppel, Head of Cocoa Sustainability OFI Indonesia Imam Suharto, dan Cocoa Life Operation Lead Mondelez Indonesia Zulkarnain, serta jajaran Pemkab Pringsewu.
Dengan hadirnya kebun percontohan CASDI, Kabupaten Pringsewu kini menapaki langkah baru sebagai pionir inovasi pertanian kakao berkelanjutan di Provinsi Lampung.***