DJADIN MEDIA— PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau seluruh pengguna jasa penyeberangan untuk membeli tiket secara mandiri melalui Ferizy dan mengisi data manifest dengan benar sesuai identitas resmi. Imbauan ini disampaikan menyusul melonjaknya arus penumpang selama libur sekolah, dengan penjualan tiket tembus 971 ribu dan stimulus tarif pelabuhan mencapai Rp31,9 miliar sejak 5 Juni hingga 14 Juli 2025.
“Stimulus ini bukan hanya bentuk dukungan pemerintah, tapi strategi mendorong konektivitas dan pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, Selasa (15/7/2025).
Kategori kendaraan pribadi mendominasi lintasan, yakni 351.199 unit, disusul motor (297.249 unit) dan penumpang pejalan kaki (283.843 orang). Tiga lintasan dengan lonjakan tertinggi adalah:
- Ajibata–Ambarita (+78%)
- Kayangan–Pototano (+20%)
- Sape–Labuan Bajo (+1%)
Menurut Heru, lonjakan ini menunjukkan keberhasilan ASDP dalam mendukung pergerakan pariwisata dan logistik, terutama di destinasi unggulan nasional.
ASDP kembali menegaskan pentingnya membeli tiket secara online via website atau aplikasi Ferizy, guna menghindari praktik calo dan antrean panjang di pelabuhan.
Sementara itu, Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengingatkan pentingnya keakuratan data manifest:
“Ini bukan formalitas. Data manifest yang sesuai KTP, STNK, dan jumlah penumpang kendaraan sangat penting untuk asuransi dan keselamatan darurat jika terjadi insiden.”
ASDP mengajak masyarakat untuk:
Membeli tiket jauh hari secara mandiri
Menghindari jasa calo
Mengisi data manifest sesuai identitas resmi
Memastikan keabsahan tiket sebelum keberangkatan
Program diskon tarif pelabuhan ini akan berlangsung hingga akhir Juli 2025 dan berlaku di tujuh lintasan utama ASDP. Penumpang diimbau segera merencanakan perjalanan dan memastikan seluruh data telah sesuai dengan dokumen resmi.***