DJADIN MEDIA- Waduh, kabar terbaru dari dunia finansial: Fitch Ratings baru aja nurunin proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia dari 5,2% ke 4,9% untuk tahun 2025. ð¬ Tapi tenang, rating kita masih aman di level BBB dengan outlook stabil â alias masih dipercaya, tapi waspada.
 Kenapa Bisa Turun?
Ada beberapa alasan kenapa prediksi ini dikoreksi:
Dunia lagi ribet: Inflasi belum jinak, suku bunga AS masih tinggi.
Di dalam negeri juga belum pulih total: Konsumsi masyarakat lagi lesu, investasi belum ngebut.
APBN ketar-ketir: Subsidi energi naik, gaji minimal naik, beban fiskal makin berat.
 Apa Kata Fitch?
Fitch ngasih saran yang cukup masuk akal:
Jaga konsistensi fiskal & moneter (alias jangan boros & tetap bijak ngatur uang negara).
Fokus ke reformasi struktural biar ekonomi makin kuat.
Pastikan iklim politik & bisnis tetap adem supaya investor luar gak kabur.
 Efeknya Buat Kita?
Investor mungkin bakal lebih âwait and seeâ, nunggu kondisi makin stabil.
Tapi karena outlook kita masih stabil, peluang masuknya modal asing tetap terbuka.
Pemerintah harus gaspol perkuat fundamental ekonomi biar rating gak turun dan investor makin yakin.
 Singkatnya?
Prediksi pertumbuhan RI emang dikoreksi, tapi bukan akhir dunia. Yang penting, pemerintah jangan santai-santai. Kita butuh gebrakan nyata, bukan janji-janji doang. Ekonomi sehat = rakyat happy = investasi datang.***