DJADIN MEDIA- Suasana hangat dan penuh penghormatan menyelimuti Mahan Agung, Senin malam (5/5/2025), saat Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menghadiri acara pisah sambut Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Lampung. Acara ini menjadi momen penting dalam estafet kepemimpinan penegakan hukum di Bumi Ruwa Jurai.
Gubernur Mirza menyampaikan apresiasi mendalam kepada Kuntadi, Kajati Lampung yang kini dipercaya mengemban amanah sebagai Kajati Jawa Timur. Dalam sambutannya, Gubernur menilai sosok Kuntadi sebagai pribadi tangguh yang telah memberikan kontribusi besar terhadap pemberantasan korupsi di Lampung.
“Bapak Kuntadi telah menunjukkan dedikasi luar biasa, menegakkan hukum dengan keberanian dan integritas tinggi. Atas nama masyarakat Lampung, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setulusnya,” ujar Gubernur.
Penghargaan Adhyaksa Award yang diraih Kuntadi dari Kejaksaan RI turut menjadi bukti nyata keberhasilannya dalam mengungkap berbagai kasus tindak pidana korupsi yang merugikan negara.
Tak hanya melepas, Gubernur Mirza juga menyambut Kepala Kajati Lampung yang baru, Danang Suryo Wibowo, dengan penuh optimisme. Ia berharap Danang dapat membawa semangat baru dan memperkuat sinergi antara kejaksaan dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan Lampung yang bersih dan berkeadilan.
“Kami siap menjalin kolaborasi untuk mendukung Bapak dalam memperkuat supremasi hukum dan menciptakan iklim pembangunan yang sehat dan bebas dari korupsi,” tegas Mirza.
Dalam sambutannya, Kuntadi mengungkapkan kebanggaannya pernah menjadi bagian dari Lampung. Ia menilai keharmonisan antara kejaksaan, pemerintah, dan aparat keamanan menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan tugas.
“Saya merasa beruntung bisa bekerja dengan orang-orang hebat di Lampung. Semua berjalan dengan koordinasi yang sangat baik,” tuturnya.
Sementara itu, Danang Suryo Wibowo menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan jejak pendahulunya dan mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama membangun keadilan di Lampung.
“Mohon dukungan agar kami dapat menjalankan tugas dengan maksimal, sesuai amanat undang-undang dan demi kemajuan Provinsi Lampung,” katanya.
Acara pisah sambut ini menjadi simbol transisi yang penuh harapan, memperkuat semangat penegakan hukum yang transparan dan profesional menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.***