• Biolink
  • Djadin Media
  • Network
  • Sample Page
Wednesday, July 2, 2025
  • Login
Djadin Media
  • Beranda
  • Daerah
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Politik
  • Teknologi
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Politik
  • Teknologi
No Result
View All Result
Djadin Media
No Result
View All Result
Home Politik

Kepala Daerah Terpilih Diminta Prioritaskan Penanganan Stunting

MeldabyMelda
January 25, 2025
in Politik
0
Kepala Daerah Terpilih Diminta Prioritaskan Penanganan Stunting

 

DJADINMEDIA – InsidePolitik — Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) mengimbau gubernur, bupati, dan wali kota terpilih untuk memprioritaskan program penanganan stunting dalam lima tahun ke depan. Masalah stunting dinilai harus menjadi perhatian utama pemerintah daerah untuk menekan angka prevalensi secara signifikan.

Sekretaris Kemendukbangga, Budi Setiyono, menegaskan bahwa penanganan stunting bukan hanya tanggung jawab pemerintah provinsi atau kabupaten/kota, tetapi juga memerlukan peran aktif anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk mengawasi dan mendukung program ini.

“Penanganan stunting harus tertuang dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Jika tidak tergambar jelas dalam RPJMD, maka risiko penurunan angka stunting menjadi tidak signifikan. Kami mendorong kepala daerah terpilih dan DPRD untuk memberikan perhatian serius,” ujar Budi.

Ia menjelaskan bahwa stunting dipengaruhi oleh faktor nutrisi dan non-nutrisi, sehingga diperlukan pendekatan komprehensif dalam penanganannya.

“Untuk faktor nutrisi, yang terpenting adalah memastikan asupan gizi yang cukup dan sehat. Sementara untuk non-nutrisi, seperti sanitasi, air bersih, dan perilaku hidup sehat, ini memerlukan edukasi, khususnya kepada perempuan, mengenai risiko kehamilan di usia terlalu muda atau terlalu tua,” tambahnya.

Budi juga menyebut bahwa Kemendukbangga memiliki data penduduk yang berisiko stunting, termasuk kondisi rumah, akses sanitasi, dan fasilitas air bersih. Data ini, katanya, dapat dimanfaatkan pemerintah daerah untuk program seperti perumahan sehat dan perencanaan infrastruktur air bersih.

“Seberapa serius pemda memanfaatkan data ini akan sangat menentukan keberhasilan program penanganan stunting. Edukasi masyarakat, terutama perempuan, sangat penting untuk mendukung upaya ini,” tutupnya.***

 

Source: Yongki
Tags: #KepalaDaerahKesehatanAnakPembangunanKeluargaPenangananStuntingRPJMDStuntingIndonesia
Previous Post

9 Nama Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Sekprov Lampung Diumumkan

Next Post

Bukan HGB, 21 Hektare Perairan Laut di Sumenep Berstatus SHM

Next Post
Bukan HGB, 21 Hektare Perairan Laut di Sumenep Berstatus SHM

Bukan HGB, 21 Hektare Perairan Laut di Sumenep Berstatus SHM

Facebook Twitter

Alamat Kantor

Perumahan Bukit Billabong Jaya Blok C6 No. 8,
Langkapura, Bandar Lampung
Email Redaksi : lampunginsider@gmail.com
Nomor WA/HP : 081379896119

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hiburan
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Politik
  • Teknologi

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In