DJADIN MEDIA – Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tengah menjadi perbincangan hangat sebagai calon tunggal Ketua Umum Partai Golkar.
Isu ini mencuat setelah Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar, Idrus Marham, mengklaim bahwa 34 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar telah memberikan dukungan kepada Bahlil.
Namun, Bahlil Lahadalia mengaku belum mengikuti secara mendalam kabar tersebut. Dia hanya menjelaskan bahwa Musyawarah Nasional (Munas) Ke-11 Partai Golkar akan diadakan pada 20 Agustus, dan bahwa pendaftaran calon akan dilakukan pada 19 Agustus.
“Pendaftarannya itu yang saya dapat laporan bahwa akan dilakukan di tanggal 19. Jadi mungkin nanti setelah pendaftaran baru kita bisa tahu bagaimana mekanismenya,” ujar Bahlil saat ditemui usai mengikuti Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR RI-DPD RI Tahun 2024.
Ketika ditanya mengenai klaim dukungan dari 34 DPD Golkar, Bahlil meminta publik untuk bersabar hingga Munas berlangsung. “Munas-nya kan tanggal 20, nanti kita lihat,” ucapnya.
Bahlil juga memberikan jawaban serupa ketika ditanya tentang kemungkinan pertemuan dengan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo dan Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita untuk membahas pencalonan ketua umum.
Kepala Bappilu Partai Golkar, Nusron Wahid, tidak menampik bahwa Bahlil Lahadalia menjadi calon tunggal Ketua Umum Golkar. “Sejauh ini iya,” kata Nusron, dan dia juga tidak membantah kemungkinan Bahlil akan terpilih secara aklamasi.
Sementara itu, Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa ia telah bersepakat dengan Bahlil dan Agus Gumiwang untuk maju bersama sebagai pimpinan Partai Golkar. Namun, Soesatyo mengaku belum sempat bertemu kembali dengan Bahlil dan Agus Gumiwang untuk memfinalisasi siapa yang akan maju di antara mereka.
“Nanti kami akan ketemu lagi untuk memutuskan siapa di antara kami yang akan maju,” ungkap Bambang Soesatyo.***
