DJADIN MEDIA — Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kini diperkuat dengan kehadiran dua Wakil Menteri Kominfo (Wamenkominfo), yaitu Nezar Patria dan Angga Raka. Keduanya resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada Senin, 19 Agustus 2024, untuk mendampingi Menteri Kominfo, Budi Arie.
Budi Arie sebelumnya telah mengonfirmasi pengangkatan Angga Raka dan menegaskan bahwa tugas Kementerian Kominfo saat ini sangat berat, dengan berbagai tantangan yang harus diselesaikan dalam waktu singkat.
Di antara prioritas utama Kominfo adalah penyelesaian aturan turunan dan pembentukan kelembagaan untuk pelaksanaan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi. Selain itu, percepatan pemberantasan judi online dan perbaikan arsitektur serta tata kelola data nasional menjadi fokus utama. “Pemanfaatan AI untuk pelayanan publik juga menjadi salah satu tugas penting,” ujar Budi Arie.
Penambahan dua posisi Wamenkominfo ini dilakukan berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 22 Tahun 2023 tentang Kementerian Komunikasi dan Informatika, yang ditandatangani pada 17 April 2023. Keputusan ini diduga juga terkait dengan kasus peretasan yang menimpa Pusat Data Nasional (PDN) oleh hacker beberapa waktu lalu, di mana Kominfo dianggap kurang sigap dalam menghadapi ancaman siber tersebut.
Serangan ransomware yang berhasil meretas PDN membuat Kominfo, yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam keamanan siber, tampak tidak berdaya. Saat itu, Menkominfo Budi Arie terlihat kebingungan dan tidak memberikan jawaban yang memuaskan terkait permasalahan tersebut dalam berbagai kesempatan.