DJADIN MEDIA— Calon bakal bupati I Wayan Dirpha dipastikan gagal melaju dalam Pilkada Lampung Barat (Lambar). Kepastian ini muncul setelah Partai Demokrat memberikan rekomendasi kepada pasangan petahana, Parosil Mabsus dan Mad Hasnurin.
Wayan Dirpha sebelumnya dianggap sebagai pesaing potensial bagi Parosil, yang didukung oleh sebagian besar partai politik peraih kursi di DPRD Lambar. Meskipun tingkat elektabilitas Wayan Dirpha masih cukup kompetitif dan hanya terpaut tipis dari Parosil, dukungan Demokrat yang diandalkan untuk mengusungnya kini telah dialihkan.
Saat ini, hanya Golkar yang belum mengumumkan dukungannya dalam Pilkada Lambar. Dengan dukungan Demokrat yang kini resmi diberikan kepada Parosil-Mad Hasnurin, praktis hanya Golkar yang masih menjadi penentu akhir dalam konfigurasi dukungan politik.
Parosil Mabsus telah memperoleh dukungan dari lima partai politik, yakni PDIP, NasDem, PKS, PKB, dan PAN, serta Gerindra dan Demokrat. Jika Golkar bergabung dalam koalisi Parosil, maka hanya Demokrat yang tersisa sebagai partai yang belum menentukan posisinya.
Kabarnya, Golkar akan memberikan rekomendasi kepada Parosil, memperkuat spekulasi bahwa koalisi besar akan terbentuk untuk menghadapi Pilkada Lambar. Pada pemilihan legislatif lalu, Golkar Lambar berhasil meraih empat kursi DPRD Lambar, menunjukkan pengaruh politiknya yang signifikan.
Dengan dukungan yang semakin menguat, peluang Parosil untuk menghadapi lawan dalam Pilkada Lambar semakin solid, menjadikan kemungkinan perlawanan dari kandidat lain, termasuk Wayan Dirpha, semakin tipis.***