DJADIN MEDIA– Dinas Koperasi, Perindustrian, dan UMKM Kabupaten Pringsewu resmi meluncurkan Dekrafe (Dekranasda Kafe) sebagai pusat oleh-oleh khas Pringsewu. Peresmian tersebut dihadiri oleh Pj. Ketua Dekranasda Provinsi Lampung, Maidawati Samsudin, yang turut menandatangani prasasti dan membuka acara dengan pelepasan balon di Rest Area KM 37, Jalan Lintas Barat Sumatera, Wates Timur, Gadingrejo.
Dekrafe Pringsewu, yang kini menjadi galeri promosi produk UMKM, bertujuan untuk mempromosikan berbagai produk makanan khas daerah sekaligus memberikan wadah bagi pelaku UMKM lokal. Acara peresmian ini juga dihadiri oleh Pj. Ketua Dekranasda Kabupaten Pringsewu, Agnesia Marindo, serta Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu, Heri Iswahyudi, dan jajaran pemerintah daerah.
Maidawati Samsudin menjelaskan bahwa Dekrafe akan dimanfaatkan untuk meningkatkan eksposur produk lokal dan mempromosikan hasil kerajinan serta makanan khas Pringsewu kepada masyarakat dan pengunjung yang melintas di jalur utama. “Inisiatif ini merupakan upaya bersama untuk mengapresiasi karya para pelaku UMKM dan mempromosikan produk mereka melalui Galeri Dekranasda Pringsewu,” katanya.
Agnesia Marindo menambahkan bahwa Dekrafe diharapkan menjadi magnet bagi pengunjung dan meningkatkan visibilitas produk UMKM Pringsewu. “Pembangunan Dekrafe dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk menyediakan pusat oleh-oleh yang belum ada sebelumnya, serta untuk menghidupkan kawasan Rest Area sebagai ikon Kabupaten Pringsewu,” ungkap Agnesia.
Dekrafe, yang dikelola oleh pelaku UMKM lokal di bawah naungan Dekranasda Kabupaten Pringsewu, juga bertujuan untuk memfasilitasi pemasaran produk lokal seperti tapis, kopiah, dan tas, serta produk kuliner. “Kami berharap Dekrafe akan menarik masyarakat untuk berkunjung dan membeli produk khas Pringsewu,” kata Sulityoningsih, Kadiskoperindag dan UMKM Pringsewu.
Acara peresmian ini menandai langkah penting dalam upaya meningkatkan perekonomian lokal dan melestarikan budaya khas Lampung melalui promosi produk UMKM. Dengan adanya Dekrafe, diharapkan Pringsewu dapat semakin dikenal sebagai pusat kerajinan dan kuliner berkualitas.***