DJADIN MEDIA– Calon Gubernur Jawa Tengah dari PDIP, Andika Perkasa, menyatakan harapannya agar Ganjar Pranowo turut bergabung dalam tim pemenangannya. Pernyataan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP mengenai komposisi tim pemenangan untuk Pilgub Jawa Tengah 2024.
Andika Perkasa mengungkapkan bahwa ia menyambut positif jika DPP PDIP memutuskan untuk memasukkan Ganjar Pranowo ke dalam tim pemenangannya. “DPP PDIP telah mengatur struktur tim pemenangan, dan kami akan memanfaatkan infrastruktur yang ada, termasuk Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Pacul, serta seluruh jaringan hingga anak ranting. Jika Pak Ganjar turut terlibat, itu akan sejalan dengan perkembangan kampanye kami,” ujar Andika.
Menurut Andika, Ganjar Pranowo merupakan kader senior PDIP dengan pengalaman luas, sehingga sangat layak untuk dipertimbangkan dalam tim pemenangannya. “Kami akan merasa beruntung jika Pak Ganjar bergabung, karena beliau adalah senior yang dapat memberikan dukungan berharga,” tambahnya.
Dalam kampanye di Karanganyar, Andika bersama Hendrar Prihadi (Hendi) berencana menyerahkan seluruh aspek kampanye, termasuk sasaran, jumlah peserta, dan lokasi, kepada tim DPC PDIP setempat. Rakercabsus DPC PDIP Karanganyar, yang merupakan acara pertama dihadiri pasangan calon gubernur dan wakil gubernur ini, dijadwalkan berlangsung selama dua hari, dari Senin hingga Selasa (9-10/9/2024), di wilayah eks-Karisidenan Surakarta.
Andika meminta Ketua DPC PDIP Karanganyar, Bagus Selo, untuk mengoordinasikan jajarannya guna memenangkan pasangan Andika-Hendi pada Pilgub Jawa Tengah 2024. Ia juga memberikan apresiasi terhadap kekuatan dan kekompakan PDIP Karanganyar, yang terlihat dari hasil Pemilu 2024 dengan peningkatan jumlah kursi parlemen dari 13 menjadi 15 kursi serta kenaikan suara sah sebesar 44.000.
“Dulu ada sebutan ‘singa pasir’, dan ternyata Karanganyar juga memiliki kekuatan yang sama. Itulah Bagus Selo,” puji Andika.
Andika menambahkan bahwa pihaknya telah menyiapkan 37.000 pasukan untuk pemenangan pilgub dan pilbup, 27 gugus tugas di TPS, serta 8.000 personel struktural hingga anak ranting. Terdapat juga 2.866 saksi untuk 1.344 TPS, belum termasuk relawan Andika-Hendi dan Berlian.***