DJADIN MEDIA– Arsenal memasuki jeda internasional terbaru dengan posisi ketiga di Liga Premier Inggris, menunjukkan awal musim yang mengesankan dengan belum pernah kalah di semua kompetisi. Tim besutan Mikel Arteta telah menghadapi tantangan dari Tottenham dan Manchester City, sambil meraih kemenangan mudah atas Bolton Wanderers di Piala Carabao dan melawan PSG di Liga Champions.
Namun, meski performa tim patut diacungi jempol, tantangan besar menanti setelah jeda internasional. Arsenal, yang telah kebobolan tiga gol dalam pertandingan melawan Leicester dan Southampton, hanya terpaut dua gol dari Manchester City di posisi kedua, kini harus menghadapi kenyataan pahit dengan cederanya kapten mereka, Martin Odegaard.
Odegaard mengalami cedera pergelangan kaki yang signifikan saat bermain melawan Austria, memaksanya keluar lebih awal dari lapangan. Hasil pemindaian menunjukkan adanya kerusakan ligamen, yang dapat membuatnya absen hingga empat minggu ke depan. Dokter di Stadion Emirates menegaskan bahwa mereka tidak akan mengambil risiko dengan pemulihan Odegaard, yang bisa berakibat pada waktu pemulihan yang lebih lama.
Cederanya Odegaard tentu menjadi berita buruk bagi Arsenal, tetapi dua pemain yang paling dirugikan adalah Kai Havertz dan Bukayo Saka. Keduanya tengah menunjukkan performa apik di awal musim dan berhasil mencetak gol dalam pertandingan terakhir berkat dukungan dari Odegaard.
Dengan absennya gelandang asal Norwegia tersebut, Havertz dan Saka berisiko kehilangan suplai bola yang selama ini mereka nikmati. Keterlibatan Odegaard dalam permainan sangat vital, dan ketidakhadirannya bisa berimbas negatif pada produktivitas kedua striker Arsenal tersebut. Kini, Arsenal harus beradaptasi dan menemukan cara untuk tetap bersaing di liga tanpa salah satu pemain kunci mereka.***
