DJADIN MEDIA– Jude Bellingham menjadi sorotan setelah terpilih sebagai striker nomor sembilan untuk menggantikan Harry Kane dalam pertandingan timnas Inggris melawan Yunani di UEFA Nations League. Keputusan ini diambil oleh pelatih sementara Inggris, Lee Carsley, yang berusaha mengoptimalkan potensi pemain berbakat seperti Bellingham, Phil Foden, dan Cole Palmer.
Absennya Kane dari laga melawan Yunani memberi Carsley peluang untuk bereksperimen, terutama setelah striker bintang tersebut kembali berlatih secara terpisah pada hari Rabu. Meski ada opsi lain seperti Ollie Watkins dan Dominic Solanke, Carsley tampaknya lebih memilih Bellingham untuk mengisi posisi “false nine.”
Walaupun langkah ini bisa dianggap berisiko, ada potensi kritik yang menyertai keputusan tersebut. Pasalnya, Bellingham belum mencetak gol untuk Real Madrid di musim ini, sementara Watkins dan Solanke menunjukkan performa yang mengesankan. Watkins berhasil mencetak empat gol untuk Aston Villa, sementara Solanke menambahkan tiga gol untuk Tottenham Hotspur. Namun, pencapaian Bellingham musim lalu, yang mencetak 27 gol untuk klub dan negaranya serta berperan sebagai false nine di Real Madrid, tidak bisa dipandang sebelah mata.
Pertandingan melawan Yunani di Wembley menjadi momen krusial bagi Carsley untuk membuktikan kemampuannya sebagai pelatih. Jika Bellingham berhasil tampil baik di posisi ini, hal tersebut dapat mendukung Carsley dalam meraih posisi tetap sebagai pelatih timnas Inggris.
Pengalaman Carsley sebelumnya dalam memainkan Anthony Gordon sebagai penyerang palsu untuk timnas U-21 bisa menjadi acuan strategis. Dia juga pernah menempatkan Palmer dalam peran gelandang yang lebih fleksibel.
Sebelumnya, mantan pelatih timnas Inggris Gareth Southgate mengalami kesulitan dalam memadukan talenta seperti Palmer, Bellingham, Foden, Bukayo Saka, dan Gordon dalam satu tim. Carsley kini dihadapkan pada tantangan untuk menemukan keseimbangan di antara para pemain berbakat tersebut, dan tampaknya ia lebih berani mengambil keputusan dibandingkan pendahulunya.
Menanggapi Watkins dan Solanke, Carsley menegaskan bahwa keduanya layak berada dalam skuad karena performa mereka yang mengesankan. Dia juga menekankan bahwa meskipun Harry Kane adalah andalan Inggris, timnya telah memiliki rencana cadangan jika Kane tidak bisa tampil.***