DJADIN MEDIA – Ketua Dewan Penasihat DPP Partai Golkar, Luhut Binsar Pandjaitan, telah menyatakan dukungannya untuk Bahlil Lahadalia sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar.
“Bagus-bagus saja, itu kan haknya musyawarah nasional (munas),” ujar Luhut menanggapi calon ketua umum yang tengah menjadi sorotan.
Luhut mengungkapkan bahwa Bahlil Lahadalia telah melakukan pertemuan dengannya, tetapi ia memilih untuk tidak mengungkapkan rincian isi pembicaraan tersebut.
Terkait musyawarah nasional Golkar pasca mundurnya Airlangga Hartarto, Luhut enggan memberikan komentar mendalam dan justru menjawab pertanyaan wartawan dengan nada bercanda. “Mana saya tahu. Nanti kalau ada pertanyaan tentang polusi udara, saya akan jawab,” selorohnya.
Meskipun terjadi perubahan kepemimpinan di Golkar, Luhut menegaskan bahwa partai tersebut tetap solid. “Golkar baik-baik saja kok,” tambahnya.
Beberapa nama calon Ketua Umum Partai Golkar muncul setelah pengunduran diri Airlangga Hartarto, termasuk Bahlil Lahadalia, Bambang Soesatyo, dan Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK). Pemilihan ketua umum dijadwalkan pada 20 Agustus, dengan AGK ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum untuk mengisi kekosongan kepemimpinan sementara.***