DJADIN MEDIA – Calon Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, menegaskan komitmennya untuk merealisasikan program-program yang sempat terhambat akibat pandemi Covid-19. Pernyataan ini ia sampaikan sebagai latar belakang keputusannya untuk kembali mencalonkan diri dalam Pilkada 2024.
Arinal menjelaskan bahwa niatnya untuk maju kembali sebagai Gubernur Lampung adalah demi menyempurnakan berbagai inisiatif yang belum terlaksana dengan baik selama masa jabatannya pada periode 2019-2024. “Saya ingin melanjutkan apa yang sudah dimulai, terutama program yang terhambat akibat pandemi. Pada tahun 2022, kami baru bisa merasakan dampak dari beberapa program, baik di sektor infrastruktur maupun pertanian. Namun, banyak yang masih perlu dilanjutkan,” ungkapnya.
Dalam periode pertamanya, Arinal mengakui bahwa beberapa program unggulan, termasuk kebijakan Kartu Petani Berjaya, mengalami penundaan. Ia menekankan bahwa kebijakan tersebut lebih konkret dibandingkan dengan konsep lainnya dan berkomitmen untuk memastikan pelaksanaannya berjalan dengan maksimal.
Dalam menghadapi Pilkada yang akan dihelat pada 27 November 2024, Arinal berharap masyarakat Lampung menggunakan hak pilihnya secara bijak. Ia mengimbau agar pemilih tidak terpengaruh oleh tekanan atau iming-iming tertentu. “Pilihlah sesuai hati nurani. Jangan sampai perbedaan pilihan menimbulkan perpecahan di antara kita. Kita boleh berbeda pilihan, tetapi tetap bersaudara,” tegasnya.
Arinal menambahkan bahwa dengan pengalamannya selama menjabat sebagai gubernur, ia merasa lebih siap menghadapi tantangan di periode selanjutnya. “Saya bukan sekadar calon gubernur, tetapi gubernur yang sudah punya pengalaman. Dengan kelebihan dan kekurangan yang saya peroleh, saya yakin bisa menyempurnakan apa yang sudah dimulai demi Lampung yang lebih maju,” tutupnya.***