DJADIN MEDIA– Meskipun sempat menyatakan mundur dari kontestasi Pilkada Lampung Timur, pasangan Zaiful Bokhari dan Wahyudi tiba-tiba muncul untuk mendaftar di KPU Lampung Timur pada menit terakhir. Namun, upaya mereka gagal karena ketidakmampuan admin Sistem Informasi Pencalonan (SILON) yang tidak dapat dihubungi.
Pasangan Zaiful-Wahyudi tiba di KPU Lampung Timur sekitar pukul 22.52 WIB, setelah pasangan Dawam Rahardjo-Ketut Erawan yang tiba lebih awal pada pukul 19.51 WIB. Sayangnya, proses pendaftaran mereka terhambat karena admin SILON yang mendadak menghilang, menyebabkan KPU tidak dapat memproses pendaftaran kedua pasangan tersebut.
Sebelumnya, Zaiful Bokhari, kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), telah menyatakan bahwa dirinya tidak akan maju dalam Pilkada 2024. Zaiful menyebutkan bahwa ia akan mendukung pasangan Dawam Rahardjo dan Ketut Erawan dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur.
“Kami memutuskan untuk mendukung pasangan Dawam dan Ketut. Kami mengikuti arahan partai dan siap mendukung penuh,” ujar Zaiful Bokhari.
Zaiful juga menjelaskan bahwa keputusan untuk mendukung pasangan Dawam-Ketut selaras dengan instruksi dari partai politiknya. “Kami mengikuti garis partai. Jika kondisi memungkinkan, saya akan ikut mengantar pendaftaran ke KPU,” tambahnya.
Sebelum mendaftar, Zaiful dan Wahyudi telah melakukan konsultasi di KPU mengenai pendaftaran calon kepala daerah dan sempat mengungkapkan kesiapan mereka untuk berkompetisi di Pilkada. Namun, kendala teknis yang muncul pada menit-menit terakhir menyebabkan kegagalan pendaftaran mereka.***